 |
| Teluk Meksiko (DWindonesia) |
Apa jadinya jika segala aktifitas manusia yang terus menghasilkan sampah, kemudian membuangnya di sembarang tempat. Tentu membuat lingkungan sekitar menjadi tercemar, begitulah yang terjadi pada beberapa lautan berikut ini yang tercemar berat akibat ulah kita (manusia) yang dikutip dari laman DW;
Teluk Meksiko
Teluk meksiko menjadi tempat yang paling tercemar, selain akibat bocornya anjungan minyak lepas pantai pada tahun 2010 lalu, membuat wilayah lautan ini menjadi zona kematian paling besar di dunia. Kandungan zat kimia yang terdapat pada air laut di teluk meksiko mencakup zat nitrogen dan fosforus yang berasal dari area petanian AS di tepi sungai Mississippi.
Atlantik Utara
Atlantik utara menjadi wilayah salah satu wilayah laut yan sangat tercemar di dunia. Karena sejak pertaa kali didokumentasikan tahun 1976, sampah jenis plastik telah mencemari lautan utara atlatik yang kian menggunung. Ilmuawan memperkirakan sekita 200.000 potongan sampah plastik memenuhi di setiap satu kilometer persegi di Samudara Atlantik.
Pasifik Utara
Arus laut membuat sampah pelastik dari Amerika Serikat dan Benua Asia menjadi terjebak di utara samudra pasifik. Sampai sekarang belum tau, seberapa besar tercemarnya kawasan tersebut. Akan tetap ilmuwan memperkirakat sekitar 700.000 hingga 15 juta kilometer persegi. Jenis sampah yang mengambang kebanyakan berupa potongan plastik yang berukuran kecil (mikroskopik). Membuat satwa di wilayah laut tersebut menjadi terancam.
Samudra Hindia
Samudra Hindia menjadi lautan paling beracun berikutnya. Menurut Indian Ocean Experiment, samudra ini diliputi oleh lautan sampah plastik seluas 10 juta kilometer persegi. Tak hanya sampai disitu limbah kimia juga telah mencemari laut sehigga menyebabkan hipoksia, dimana kadar oksigen rendah. Pada tahun 2011 peneliti dari Universitas of Virginia menemukan, tingginya tinggkat polusi udara di Samudra Hindia menggandakan peluang terjadinya badai tropis.
Laut Baltik
Akibat penangkapan ikan berlebihan ditambah lagi dengan pencemaran minyak dan polusi dari daratan menempatkan laut Baltik sebagai salah satu kawasan paling tercemar di muka bumi. Lebih dari sat dekade komisi kelautan Swedia memperingatkan, populasi separuh jenis ikan di laut Baltik berada di bawah level kritis. Inilah yang membuat pemerintah Finlandia bahkan melarang warganya memakan beberapa jenis ikan dari laut Baltik.
Laut Tengah
Program Lingkungan Hidup PBB memperkirakan, 650 juta ton limbah, 129.000 ton minyak mineral, 60.000 ton merkuri dan 36.000 ton fosfat dibuang ke Laut Tengah setiap tahunnya. Karena letak geografis dari laut tengah yang tertutup oleh dua benua, membuat Laut Mati membutuhkan waktu 100 tahun untuk regenerasi. Maka dari itu pula perairan yang memisakan antara Eropa dan Afrika ini termasuk yang paling terceaardi dunia.
Laut Karibia
Kerusakan terbesar pada ekosistem laut karibia disebabkan oleh aktivitas manusia. Menurut penelitian yang dibuat National Center for Ecological Analysis and Synthesis di AS, pencemaran minyak, penaangkapaan ikan yang berlebihan, polusi dan perubahan iklim membuat terbunuhnya keragaman hayati di dalam laut. Berbagai jenis ikan dan terumu karang perlahan dikabarkan mulai menghilang.
Sangat di sayangkan sekali memang apa yang terjadi pada ekosistem laut yang rusak dan bahkan tercemar berat oleh limbah, timbal, dan lain-lainnya. Jadi mulai dari sekarang jaga yuk Laut di daerah dimana kita tinggal, dimulai dari sekarang.