Assalamu'alaikum...
Ingin memiliki smartphone baru akan tetapi bajet belum mencukupi untuk membeli tipe smartphone yang kita inginkan, salah satu langkah yang diambil adalah membeli smartphone bekas.
Akan tetapi, sebelum Anda membeli smartphone bekas, sebaiknya Anda mengikuti beberapa tips yang Rizensia akan bagikan ini. Agar Anda tidak kecewa dan tertipu dengan membeli smartphone bekas tersebut
Pertama-tama sebelum Anda membeli smartphone bekas, hal yang Anda perlu lakukan ialah membandingkan harga smarthone bekas yang dipatok oleh sih penjual. Dalam hal ini Anda perlu berhati-hati bisa jadi jika harga yang di tawarkan rendah dengan harga pasaran, berarti smartphone tersebut memiliki kekurangan.
Tips kedua pastikan kelengkapan aksesoris standar smartphone tersebut. Hal ini dilakukan jika smartphone bekas tidak lengkap aksesoris standarnya, tentu akan mempengaruhi harga. Oksesoris standar yang dimaksud seperti aerphone, kabel USB=charger atau boks/dos smartphone bekas tersebut.
Tips selanjutnya yang patut Anda cek yaitu Garansi, sebelum membeli smartphone bekas mengecek garansi menjadi penting. Cek smartphone bekas yang Anda akan beli apakah masih memiliki garansi atau tidak.
Ini bermaksud untuk berjaga-jaga saja, jika smartphone-nya masih memiliki garansi jika terjadi kerusakan bisa mengklaim garansi tersebut.
Periksa nomor IMEI agar tidak tertipu dengan smartphone kw. Sekarang ini peredaran smartphone kw tidak terkendali, dan untuk berjaga-jaga sebaiknya mengecek nomor regristrasi tersebut. Untuk mengetahui kode IMEI bagi Anda pengguna android bisa memasukan kode *#06#, kemudian samakan dengan nomor yang tertera pada kardus atau dibagian dalam body smartphone Anda.
Tips terakhir, cek kembali seluruh smartphone bekas yang akan Anda beli. Seperti body smartphone, kualitas layar sentuh (responsif atau tidak), suara, tombol volume, kamera, software dan komponen pendukung lainnya.
Ingin memiliki smartphone baru akan tetapi bajet belum mencukupi untuk membeli tipe smartphone yang kita inginkan, salah satu langkah yang diambil adalah membeli smartphone bekas.
Akan tetapi, sebelum Anda membeli smartphone bekas, sebaiknya Anda mengikuti beberapa tips yang Rizensia akan bagikan ini. Agar Anda tidak kecewa dan tertipu dengan membeli smartphone bekas tersebut
Ilustrasi. Foto via GSMArena.com
Pertama-tama sebelum Anda membeli smartphone bekas, hal yang Anda perlu lakukan ialah membandingkan harga smarthone bekas yang dipatok oleh sih penjual. Dalam hal ini Anda perlu berhati-hati bisa jadi jika harga yang di tawarkan rendah dengan harga pasaran, berarti smartphone tersebut memiliki kekurangan.
Tips kedua pastikan kelengkapan aksesoris standar smartphone tersebut. Hal ini dilakukan jika smartphone bekas tidak lengkap aksesoris standarnya, tentu akan mempengaruhi harga. Oksesoris standar yang dimaksud seperti aerphone, kabel USB=charger atau boks/dos smartphone bekas tersebut.
Tips selanjutnya yang patut Anda cek yaitu Garansi, sebelum membeli smartphone bekas mengecek garansi menjadi penting. Cek smartphone bekas yang Anda akan beli apakah masih memiliki garansi atau tidak.
Ini bermaksud untuk berjaga-jaga saja, jika smartphone-nya masih memiliki garansi jika terjadi kerusakan bisa mengklaim garansi tersebut.
Periksa nomor IMEI agar tidak tertipu dengan smartphone kw. Sekarang ini peredaran smartphone kw tidak terkendali, dan untuk berjaga-jaga sebaiknya mengecek nomor regristrasi tersebut. Untuk mengetahui kode IMEI bagi Anda pengguna android bisa memasukan kode *#06#, kemudian samakan dengan nomor yang tertera pada kardus atau dibagian dalam body smartphone Anda.
Tips terakhir, cek kembali seluruh smartphone bekas yang akan Anda beli. Seperti body smartphone, kualitas layar sentuh (responsif atau tidak), suara, tombol volume, kamera, software dan komponen pendukung lainnya.